Daftar Prestasi Timnas Belanda di Piala Eropa atau EURO
Berikut rekap lengkap Timnas Belanda dalam ajang Piala Eropa atau EURO:
Enam tim sukses melaju ke final playoff Piala Eropa 2024. Mereka akan kembali berduel pekan depan demi meraih tiga tiket tersisa ke Jerman.
Seperti diketahui, playoff Euro 2024 diikuti 12 tim yang dibagi dalam tiga jalur berbeda sesuai ranking di UEFA Nations League. Jalur A diisi oleh Polandia, Estonia, Wales, dan Finlandia. Lalu jalur B dihuni Israel, Islandia, Bosnia-Herzegovina, dan Ukraina.
Sedangkan jalur C diisi Georgia, Luksemburg, Yunani, dan Kazakhstan. 12 tim itu diundi membentuk jalur semifinal dan final yang digelar dengan sistem satu kali bermain. Masing-masing jalur akan menghasilkan satu tim yang berangkat ke Euro 2024.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dalam semifinal yang berlangsung Jumat (22/3/2024) dinihari WIB, Polandia sukses menggasak Estonia 5-1, lalu Wales menekuk Finlandia 3-1. Wales dan Polandia akan bertemu dalam final di Cardiff.
Sementara di jalur B, mimpi Israel pupus usai takluk 1-4 dari Islandia di Budapest. Sedangkan Ukraina menekuk Bosnia-Herzegovina 2-1, otomatis menciptakan duel Ukraina vs Islandia di final, yang akan digelar di Wroclaw, Polandia.
Terakhir, Georgia yang menumbangkan Luksemburg 2-0 akan berjumpa dengan Yunani yang berpesta lima gol tanpa balas ke gawang Kazakhstan. Seluruh laga final akan digelar 27 Maret mendatang.
Final playoff Piala Eropa 2024, Rabu (27/3) pukul 02.45 WIB:
Final A: Wales vs PolandiaFinal B: Ukraina vs IslandiaFinal C: Georgia vs Yunani
Jerman bakal menutunkan kekuatan terbaik, mengingat lawannya adalah Spanyol, salah satu tim terkuat Eropa. Julian Nagelsmann diprediksi tidak akan terlalu banyak melakukan perubahan skuad utamanya.
Manuel Neuer tetap berada di bawah mistar gawang. Di depannya sudah ada deretan bek kuat yang dipimpin Antonio Rudiger, dan Joshua Kimmich. Lini tengah Jerman seperti biasa dipimpin Toni Kroos, Ilkay Gundogan, Leroy Sane, dan pemain muda Jamal Musiala.
Barisan depan mereka kemungkinan tetap memasang Kai Havertz. Sementara Thomas Muller, Niklas Fullkrug, dan Florian Wirtz bisa dimainkan pada paruh kedua dengan tenaga yang prima.
Di kubu Spanyol, pelatih De la Fuente juga bakal memainkan skuad yang sama seperti saat menggasak Georgia. Unai Simon masih dipercaya sebagai kiper utama.
Dani Carvajal menjadi pemimpin di sektor belakang. Rodri dan Fabian Ruiz akan menjadi gelandang sentral yang membuat lini tengah mereka sangat kuat.
Untuk barisan depan, trio Lamine Yamal, Alvaro Morata, dan Nico Williams akan menjadi tumpuan Spanyol untuk membongkar pertahanan tim panser.
Melihat potensi kekuatan kedua tim, laga Spanyol versus Jerman diprediksi berjalan imbang dan mungkin akan ditentukan melalui perpanjangan waktu atau adu penalti.
Tidak hanya trofi Piala Presiden yang bisa dibawa pulang, tim pemenang kejuaraan itu juga mendapat hadiah uang yang nilainya miliaran rupiah. Tiga tim, yakni Persib Bandung, Arema FC, dan Persija Jakarta pernah merajai turnamen pramusim tersebut, bahkan Arema FC sukses mengangkat trofi itu dua kali.
KOMPAS.com - Timnas Portugal dijadwalkan menghadapi Makedonia Utara pada Final Patch C Playoff Piala Dunia 2022 Zona Eropa.
Pertandingan Portugal vs Makedonia Utara akan dihelat di Estadio do Dragao, Porto, pada Rabu (30/3/2022) dini hari WIB.
Portugal lolos ke final patch C playoff Piala Dunia 2022 Zona Eropa setelah berhasil menumbangkan Turki 3-1 pada Kamis (25/3/2022) waktu setempat.
Pada hari yang sama, Makedonia Utara sukses mempermalukan timnas Italia asuhan Roberto Mancini dengan skor tipis 1-0.
Hasil dua pertandingan di atas membuat Turki dan timnas Italia tersingkir atau gagal lolos ke putaran final Piala Dunia 2022 Qatar.
Baca juga: Daftar Negara Peserta Piala Dunia 2022: Sudah Ada 20 Tim, Kanada Terbaru
Ini adalah kali pertama dalam sejarah timnas Italia gagal melaju ke putaran final Piala Dunia secara beruntun.
Sebelumnya, timnas Italia juga absen pada Piala Dunia 2018 Rusia karena gagal melewati playoff kualifikasi zona Eropa.
Fakta itu tentu mencoreng nama besar timnas Italia yang sudah pernah meraih total empat trofi Piala Dunia.
Tidak hanya itu, timnas Italia saat ini juga berstatus juara bertahan Piala Eropa atau Euro 2020.
Timnas Portugal tentu harus berhati-hati agar tidak bernasib seperti Italia.
Sebab, Makedonia Utara dipastikan akan tampil mati-matian karena kemenangan atas Portugal akan mengantar mereka tampil di Piala Dunia untuk kali pertamanya.
Adapun final path B playoff Piala Dunia 2022 Zona Eropa juga dijadwalkan berlangsung dini hari nanti.
Baca juga: Gagal Lolos ke Piala Dunia, Italia Diminta Berhenti Tiru Gaya Main Guardiola
Final path B akan mempertemukan Polandia vs Swedia di Silesian Stadium.
Perjalanan Polandia dan Swedia ke final path B playoff Piala Dunia 2022 Zona Eropa sangat bertolak belakang.
Timnas Swedia harus berjuang selama 120 menit untuk mengalahkan Republik Ceko 1-0 dan lolos ke final path B.
Di sisi lain, Polandia meraih tiket final path B secara cuma-cuma alias gratis.
Polandia sebenarnya dijadwalkan menghadapi Rusia pada semifinal path B playoff Piala Dunia 2022 Zona Eropa, Kamis (24/3/2022).
Namun, pertandingan itu batal terlaksana karena FIFA dan UEFA sepakat mendiskualifikasi Rusia.
Keputusan itu diambil FIFA dan UEFA karena invasi atau operasi militer Rusia di Ukraina masih berlangsung.
Perang dua negara tersebut juga membuat laga semifinal path A playoff Piala Dunia 2022 yang mempertemukan Skotlandia vs Ukraina juga harus ditunda.
Baca juga: Portugal Vs Makedonia Utara: Peringatan Ronaldo, Satu Mantra Kunci Selecao
Pertandingan Skotlandia vs Ukraina seharusnya dimainkan pada Kamis (24/3/2022).
Namun, laga itu harus ditunda karena FIFA dan UEFA mengabulkan permintaan Ukraina untuk mengubah jadwal mengingat perang dengan Rusia masih belum berakhir.
Semifinal path A playoff Piala Dunia 2022 kemungkinan besar akan diundur sampai pertengahan tahun ini setelah liga-liga Eropa musim 2021-2022 berakhir.
Pemenang dari laga Skotlandia vs Ukraina nantinya akan menghadapi timnas Wales yang sudah lolos ke final path A terlebih dahulu.
Hingga saat ini, sudah ada 10 negara Eropa yang dipastikan tampil di Piala Dunia 2022.
Mereka adalah Belgia, Kroasia, Denmark, Inggris, Perancis, Jerman, Belanda, Serbia, Spanyol, dan Swiss.
Jumlah negara Eropa yang lolos ke Piala Dunia 2022 akan bertambah menjadi 12 pada dini hari nanti setelah final path C dan path B.
Berikut adalah jadwal dan link live streaming Playoff Piala Dunia 2022 Zona Eropa:
01.45 WIB - Portugal Vs Makedonia Utara / Link Live Streaming
01.45 WIB - Polandia Vs Swedia / Link Live Streaming
Jakarta (ANTARA) - Delapan tim telah dinyatakan melaju ke perempat final Piala Eropa (Euro) 2024 dengan Belanda dan Turki menjadi dua tim terakhir berhasil lolos dari babak 16 besar.
Laga Austria melawan Turki menjadi menutup babak 16 besar turnamen pada Rabu dini hari WIB.
Kejutan terjadi saat juara bertahan Italia disingkirkan oleh Swiss dengan skor 2-0 di laga pembukaan babak 16 besar 2024 pada Sabtu (29/6).
Sementara, Inggris harus susah payah saat mengalahkan Slovakia dengan skor 2-1. Dua gol Inggris masing-masing dicetak di injury time oleh Jude Bellingham dan Harry Kane (30/6)
Kemenangan terbesar datang saat Spanyol mengalahkan Georgia 4-1 di Koeln pada Minggu (30/6).
Tim tuan rumah Jerman mengamankan tiket ke perempat final dengan menekuk Denmark dua gol tanpa balas.
Partai Portugal melawan Slovenia adalah satu-satunya partai yang harus ditentukan oleh adu penalti setelah kedua tim bermain imbang 0-0 pada waktu normal.
Cristiano Ronaldo dkk akhirnya lolos setelah menang 3-0 lewat adu penalti dengan kiper Diogo Costa menjadi pahlawan setelah menepis tiga penalti lawan secara beruntun.
Kini, tim-tim tersebut akan bertanding di babak delapan besar atau perempat final.
Berikut jadwal lengkap perempat final Piala Eropa 2024:
Jerman vs Spanyol, Jumat (05/7) pukul 23:00 WIB
Portugal vs Perancis, Sabtu (06/7) pukul 02.00 WIB
Inggris vs Swiss, Sabtu (07/7) pukul 23.00 WIB
Belanda vs Turki, Minggu (08/7) pukul 02.00 WIB
Pewarta: Hendri Sukma IndrawanEditor: Hernawan Wahyudono Copyright © ANTARA 2024
tirto.id - Berapa kali Belanda juara EURO sepanjang masa? Apakah Oranje yang belakangan dijuluki Timnas Pusat oleh netizen Indonesia, pernah lolos final Piala Eropa?
Timnas Belanda tercatat 1 kali menjuarai ajang EURO. Hal itu terjadi pada edisi 1988, ketika turnamen berlangsung di Jerman. Prestasi Piala Eropa 1988 sekaligus menjadi satu-satunya kesempatan De Oranje menembus babak final. Kini kembali ke Jerman, mampukah Belanda meraih capaian serupa di EURO 2024?
Sampai saat ini Timnas Belanda tercatat sudah 10 kali tampil di putaran final EURO, terhitung sejak melakukan debut pada edisi 1976 sampai terakhir edisi 2020 (2021). Pada setiap edisi EURO, De Oranje kerap jadi salah satu tim yang diunggulkan.
Sepanjang gelaran Piala Eropa, Timnas Belanda sudah pernah 1 kali meraih gelar, serta 4 kali terhenti di semifinal. Sedangkan EURO 2024 kali ini menjadi semifinal ke-6 bagi Belanda, sekaligus membuka peluang untuk meraih trofi kali ke-2.
Hasil semifinal playoff Piala Eropa 2024:
Polandia 5-1 Estonia Wales 4-1 Finlandia
Israel 1-4 IslandiaBosnia-Herzegovina 1-2 Ukraina
Georgia 2-0 LuksemburgYunani 5-0 Kazakhstan
Berapa Kali Belanda Juara EURO & Apakah Pernah Lolos Final?
Tahun 1988 boleh dibilang jadi periode sempurna bagi Timnas Belanda. Periode tersebut adalah masa saat Timnas Belanda mendominasi sepak bola dunia. Selain jadi juara EURO, pada tahun tersebut Liga Champions juga disabet tim Eredivisie, PSV Eindhoven.
Kemudian 3 posisi teratas Ballon d’Or 1988 ditempati oleh trio AC Milan, yakni: Marco van Basten, Ruud Gullit, dan Frank Rijkaard. Urutan posisi 1 sampai 3 adalah Basten, Gullit, dan Rijkaard.
Tiga sosok tersebut menjadi bintang utama bagi Timnas Belanda pada periode tersebut. Ketika EURO 1988, Van Basten dan Ruud Gullit sudah menjadi penggawa AC Milan. Sementara Frank Rijkaard bergabung dengan Il Diavolo Rosso selepas EURO 1988.
Dari 3 nama tersebut, van Basten boleh dibilang jadi sosok paling menonjol. Sebelum menyabet Ballon d’Or, van Basten juga meraih gelar top skor EURO 1988, dengan lesakan 5 gol.
Tidak saja unggul dari sisi kuantitas. Deretan gol yang dibukukan van Basten juga terbilang memorable. Salah satunya ketika ia mencetak gol voli di final EURO 1988 ke gawang Uni Soviet. Gol indah tersebut hingga kini dikenang sebagai salah satu aksi terbaik di pentas Piala Eropa.
Dalam laga final di Olympiastadion, Munchen, Timnas Belanda menang 2-0 atas Uni Soviet. Selain aksi Basten, tambahan 1 gol lain dilesakkan Gullit.
Timnas Belanda menutup kompetisi EURO 1988, dengan rekor 4 kali menang dan 1 kalah. Satu-satunya kekalahan Belanda ditelan dari tim runner-up, Uni Soviet, ketika kedua tim berjumpa di fase grup.
Sisanya, Timnas Belanda mengandaskan Inggris dan Irlandia. Lalu di semifinal, De Oranje membuat Jerman gagal meraih gelar di rumah mereka sendiri.
Kemenangan Belanda atas Jerman di semifinal terbilang krusial. Pasalnya De Oranje baru memastikan kemenangan saat van Basten mencetak gol pada 2 menit terakhir.
Selain Trio Milan, EURO 1988 juga terhitung sempurna bagi pemain Belanda lainnya. Termasuk pelatih Timnas Belanda saat ini, Ronald Koeman, yang masuk dalam skuad timnas juga klub PSV Eindhoven yang menjadi jawara Liga Champions.
Ronald Koeman dan EURO 2024
EURO 2024 seolah bakal jadi nostalgia bagi pelatih Timnas Belanda saat ini, Ronald Koeman. Terhitung 36 tahun lalu Koeman sukses mengantar Belanda menjadi juara Piala Eropa sebagai pemain, lalu kini ia punya kans besar membawa De Oranje meraih gelar sebagai pelatih.
Akan tetapi, ambisi Koeman untuk mengulang prestasi 1988 kini harus menghadapi hadangan Inggris di semifinal, pada Kamis (11/7/2024) dini hari. Di sisi lain, Timnas Inggris juga tengah haus akan gelar Piala Eropa perdana bagi mereka.
Bagi Belanda, Piala Eropa 2024 bisa dibilang sebagai momentum kebangkitan. Sebelum ini prestasi De Oranje sempat mandek. Semifinal EURO 2024 menjadi raihan terbaik Timnas Belanda, sejak terakhir terjadi di EURO 2004.
Puncak kemerosotan Timnas Belanda dimulai pada periode transisi generasi 2016-2018. Belanda yang kala itu sempat bergantung kepada sejumlah bintang Robin van Persie, Arjen Robben, hingga Wesley Sneijder, seolah sulit mencari pengganti.
Hasilnya, Belanda gagal melangkah ke putaran final Piala Dunia 2018 dan Piala Eropa 2016. Kini setelah bintang baru bermunculan, seperti Virgil van Dijk hingga Cody Gakpo, performa Timnas Belanda mulai terdongkrak naik.
Di Piala Dunia 2022 lalu, Belanda sanggup menembus perempat final. Mereka hanya kalah adu penalti dari sang juara, Argentina. Pencapaian EURO 2024 juga menjadi salah satu puncak prestasi, selepas berakhirnya generasi Van Persie dan kawan-kawan.
Hasil manis EURO di Jerman agaknya bisa diciptakan Belanda kembali. Meski dianggap kehilangan sosok penyerang tajam, nyatanya Belanda memiliki Cody Gakpo sebagai pimpinan top skor dengan 3 gol. Peluang Gakpo untuk menyamai torehan van Basten relatif terbuka.
Di sisi lain, ada sejumlah pemain yang berpotensi merebut posisi Gakpo di puncak daftar top skor. Harry Kane dan Jude Bellingham (Inggris) mengejar dengan 2 gol. Lalu ada Dani Olmo dan Fabian Ruiz (Spanyol) yang juga mengoleksi 2 gol.